KARUNI, MENARASUMBA.COM – Umat Paroki Santo Dominikus De Guzman Karuni, Sumba Barat Daya, NTT membanjiri kompleks gedung gereja untuk merayakan upacara cahaya Kristus.
Misa yang berlangsung khidmat pada Sabtu (19/04/2025) dan dimulai pukul 19.00 WITA ini diawali dengan pembakaran api unggun yang dipimpin langsung Pastor Paroki P. Robertus Bayo, CSsR.
Upacara Cahaya Kristus dimeriahkan dengan pujian Paskah dari anggota Koor Lingkungan Santo Alfonsus yang diselingi tarian dengan tabuhan gong dan tambur.
Dalam khotbahnya P. Robi mengulas tema tentang peristiwa hidup manusia.
“Hendaknya kita semua mengenal sejarah kehidupan kita sendiri dimana hidup itu penuh warna, dinamis, terus bertumbuh dan berkembang di berbagai aspek,” ujarnya.
Pastor Robi menegaskan, setiap pengikut Kristus jangan mengeluhkan keadaan hidup, harus berjuang menuju perubahan hidup yang lebih baik.
“Kobarkan semangat, berjuanglah, kalahkan semua halangan dan rintangan karena hidup ini ibarat siklus, sengsara dan kematian silih berganti,” imbaunya.
“Kita harus menyadari bahwa kesengsaraan dan kematian merupakan jalan yang harus ditempuh jika ingin menjadi pengikut Kristus,” tegasnya lagi.
Seperti halnya sengsara dan wafat Kristus yang tidak bisa dipisahkan dari kebangkitanNya, demikian harus terjadi dengan kita, katanya lebih lanjut.
Umat Paroki Santo Dominikus De Guzman Karuni adalah putra-putri Paskah dengan kehidupan Paskah yang masih dalam perjalanan.
“Tetapi satu soal jadi lebih pasti bagi kita dalam kegembiraan malam Paskah ini, yaitu melewati penderitaan, kita akan memasuki kejayaan seperti Kristus,” tandas Pater Robi.
“Sebagai pengikut Kristus kita tidak boleh memandang penderitaan sebagai bencana, karena dengan cahaya api unggun Yesus unggul atas segala dosa manusia. Jadilah kita unggul dalam segala hal, kecuali dalam hal dosa,” ucapnya menutup kotbah. ( JIP/MS )
#paskah #misamalampaskah #umatkatolik #sumbabaratdaya
