JAKARTA, MENARASUMBA.COM – Institute for Research,Consultation and Information of International Investment (IRCI) mendukung total Kota Kupang menjadi kota transit internasional untuk wilayah selatan NKRI.
Hal itu disampaikan Direktur IRCI, Gabriel de Sola kepada media ini, Sabtu (25/05/2024).
“Untuk menghubungkan NKRI dengan Republik Demokratik Timor Leste, Australia, New Zealand, dan negara-negara Pasifik,” sebutnya.
Juga menjadi kota transit nusantara wilayah selatan NKRI menuju Blok Marsela, Maluku Barat Daya hingga lumbung pangan internasional Provinsi Papua Selatan.
Ia pun berharap, presiden terpilih Prabowo bisa menunjuk salah satu putra terbaik asal Indonesia timur, Farry Francis sebagai Menteri Perhubungan RI.
“Karena Pak Farry punya kemampuan, juga jaringan nasional maupun internasional di bidang perhubungan dan infrastruktur yang terjalin saat masih jadi wakil rakyat di Senayan,” imbuh Gabriel.
Program strategis wilayah selatan NKRI pertama, menjadikan Bandar Udara El Tari sebagai bandara internasional penghubung NKRI dengan Australia, New Zealand, negara-negara Pasifik, dan Amerika Latin.
Kedua, mempercepat Pelabuhan Tenau menjadi pelabuhan samudera, dan Pelabuhan Bolok menjadi pelabuhan transportasi laut nusantara jalur strategis ke Blok Marsela, Maluku Barat Daya dan lumbung pangan internasional Provinsi Papua Selatan.
“Serta jalur internasional menghubungkan NTT dengan RDTL, Darwin, New Zealand, dan negara-negara Pasifik serta Amerika Latin,” katanya lebih lanjut.
Dikatakan Gabriel, adalah pilihan tepat mewakili Indonesia timur dan kepentingan strategis wilayah selatan NKRI ketika presiden terpilih memercayakan Farry Francis sebagai menteri perhubungan.
“Ia punya kompetensi dengan dukungan jejaring nasional serta internasional,” tandas Gabriel. ( TAP/MS )
