Nasional

Prabowo Subianto : Jika Gagal Saya Tidak Akan Maju di 2029

×

Prabowo Subianto : Jika Gagal Saya Tidak Akan Maju di 2029

Share this article

JAKARTA, MENARASUMBA.COM – Pernyataan menarik dilontarkan Presiden Prabowo Subianto saat berpidato pada penutupan Konggres VI Partai Demokrat.

Dalam sambutannya pada acara yang berlangsung di Hotel Ritz Carlton Jakarta Selatan, Selasa (25/02/2025) ia menyampaikan tidak akan maju di pilpres 2029 jika kepemimpinannya saat ini tidak berhasil.

“Saya katakan jika tidak berhasil, saya tidak akan maju di 2029,” ungkapnya di hadapan pimpinan dan anggota Partai Demokrat serta petinggi partai lain.

Ia mengaku pernyataan tersebut telah diutarakan pula saat diminta oleh partainya untuk dicalonkan lagi dalam Pemilihan Presiden 2029.

“Saya diminta untuk bersedia dicalonkan lagi tahun 2029, saya katakan, kalau program saya tidak berhasil, tidak perlu saudara calonkan saya terus,” tegas Prabowo

Ia mengatakan apa yang dilakukan pemerintah saat ini adalah untuk masa depan bangsa Indonesia yang gemilang.

Karena itu ia mengajak semua pihak untuk bersama membangun bangsa dan negara mencapai kemajuan.

“Saya terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh semua pihak. Mari kita bekerja bersama untuk rakyat kita,” ajaknya.

Prabowo juga berterus terang jika ia banyak menimba pengalaman dari dua presiden terdahulu, SBY dan Jokowi.

Ketua Umum Partai Gerindra ini menyebut, melihat kedekatan hubungannya dengan SBY dan Jokowi banyak pihak yang mengatakan ada cawe-cawe.

“Saya minta dicawe-cawe, saya datang ke Pak SBY minta masukan, benar Pak SBY?” lontarnya kepada presiden keenam yang duduk di barisan depan bersama tamu undangan.

“Bapak ndak pernah titip apa-apa buat saya, ndak pernah, saya yang datang. Ada yang bilang Pak Jokowi, nggak ada saya yang datangi Pak Jokowi,” ungkap Prabowo.

Kedekatannya dengan SBY dan Jokowi, kata Prabowo, semata untuk menimba pengalaman dari dua mantan presiden tersebut.

“Pak SBY mimpin 10 tahun, Pak Jokowi mimpin 10 tahun. 20 tahun pengalaman, hanya orang bodoh yang tidak mau belajar dari 20 tahun pengalaman,” akunya.

Dalam kongres tersebut Agus Harimurti Yudhoyono terpilih secara aklamasi untuk memimpin partai berlambang mercy ini periode 2025-2030.

Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah itu terpilih usai dilakukan sidang pleno I dan sidang pleno II yang dipimpin oleh Herman Khaeron.

Selain itu, Kongres ke VI Partai Demokrat juga memutuskan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tetap menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat. ( TAP/MS )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *