TAMBOLAKA, MENARASUMBA.COM – Upaya tanggap darurat Pemda SBD sebagai bentuk reaksi cepat dalam musibah kebakaran Kampung Manola, Desa Tena Teke, Kecamatan Wewewa Selatan sudah dilakukan.
Sejumlah bantuan telah disalurkan untuk para korban kebakaran di kampung situs tersebut.
Hal itu disampaikan Kalak BPBD Kabupaten SBD, Samuel Boro, ST kepada media ini, Jumat (01/11/2024)
“Kemarin, kami dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Damkar dan Penyelamatan mendampingi Pak Penjabat Bupati turun langsung melihat kondisi para korban sekaligus menyalurkan bantuan,” jelasnya
Bantuan yang sudah disalurkan BPBD berupa bahan kebutuhan pokok seperti beras, mie instan, selimut, dan tikar
Demikian halnya dari dinas sosial yang juga menyalurkan bantuan berupa sembako.
Di lokasi kejadian BPBD Kabupaten SBD telah mendirikan Posko Tanggap Darurat Bencana selama 14 hari, dan ikut membantu pembangunan tenda darurat bagi para korban.
“Sementara dari dinas sosial akan mendirikan dapur umum untuk meringankan beban korban kebakaran selama masa tanggap darurat,” imbuhnya..
Disebutkan Samuel, saat ini pihaknya sedang mengumpulkan data yang akan jadi dasar untuk alokasi anggaran bantuan tahap selanjutnya.
“Setelah ada data akurat kami akan laporkan kepada Pak Penjabat Bupati sebagai dasar pertimbangan untuk upaya penanganan selanjutnya,” terang dia lagi.
Menurut mantan Kadis PUPR dan Kepala Bapelitbangda ini, apa yang dialami warga kampung Manola merupakan masalah kemanusiaan yang harus ditanggulangi bersama.
Sesuai data yang dihimpun, terdapat 26 rumah adat di kampung itu dimana 19 diantaranya ludes terbakar dan 6 lainnya sengaja dibongkar alang penutup rumah untuk mengantisipasi kebakaran.
Bantuan untuk para korban kebakaran juga datang dari pihak swasta dan spontanitas warga yang prihatin atas musibah ini.
Dirinya menandaskan, bantuan logistik selanjutnya tetap diupayakan dengan memperhitungkan kondisi warga yang terdampak kebakaran.
“Misalnya kebutuhan susu untuk balita dan sejumlah bahan keperluan wajib lain,” tandas Samuel. ( JIP/MS )
