TAMBOLAKA, MENARASUMBA.COM – Inspeksi mendadak (sidak) penjabat bupati SBD akan rutin digelar mulai Januari tahun depan.
Penegasan ini disampaikan Penjabat Bupati SBD, Ir Yohanes Oktovianus, MM dalam silaturahmi dengan sejumlah awak media Forum Jurnalis Independen Sumba (FORJIS) beberapa waktu lalu.
“Mulai bulan Januari 2025 saya akan rutin sidak hingga ke pelosok untuk melihat langsung kondisi di lapangan,” ujarnya.
Dirinya mengaku dalam inspeksi beberapa waktu lalu ia mendapati banyak persoalan, terlebih menyangkut kesadaran masuk kerja tepat waktu yang merosot.
Bahkan, sosok tegas ini mengatakan, pernah memarahi kepala sekolah dan guru pada sebuah SMP negeri di Wewewa Barat.
“Saya tiba di sekolah itu sudah pukul 7.30 namun dari 58 orang guru hanya 9 orang yang sudah hadir, sedangkan siswa yang hadir baru 309 orang dari total 508 siswa,” kisahnya.
Ia tersulut marah karena 49 orang guru dan 199 orang siswa belum hadir padahal apel pagi akan dilakukan.
“Bagaimana daerah kita bisa maju kalau persoalan mental kerja seperti ini bertumbuh subur,” tuturnya.
Tidak saja disiplin kerja perangkat pemerintah, ia juga akan menginspeksi berbagai hal untuk memastikan fakta sebenarnya di lapangan.
Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi NTT tersebut menandaskan, meski masa jabatannya singkat ia akan berbuat semampunya bagi perubahan daerah ini menjadi lebih baik.
Yohanes Oktovianus mengaku, ia telah menjadwalkan sidak yang nantinya akan dimulai tepat pukul 07.00 WITA.
“Banyak persoalan yang membuat daerah ini stagnan, terutama masalah akhlak,” pungkasnya. ( JIP/MS )
