TAMBOLAKA, MENARASUMBA.COM – Netralitas ASN pada pelaksanaan pilkada jadi salah satu sorotan pidato Bupati SBD, dr. Kornelius Kodi Mete dalam peringatan HUT ke 17 Kabupaten Sumba Barat Daya.
Hal itu disampaikannya dalam perayaan HUT SBD yang dirangkai dengan penyerahan SK kepada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Alun-Alun Kota Tambolaka, Jumat (31/05/2024).
“Kita doakan pilkada SBD berjalan aman, sukses, dan pemimpinnya pasti akan ada,” ujar Kornelius.
Di hadapan 667 orang PPPK formasi tahun 2023 ini, bupati meminta para ASN tidak terlibat politik praktis apalagi berkampanye mendukung salah satu pasangan calon.

Para ASN yang terdiri dari 667 orang PPPK formasi tahun 2023 saat mengikuti acara peringatan HUT ke 17 kabupaten SBD sekaligus penyerahan SK di alun-alun Kota Tambolaka. ( Foto Menara Sumba )
Ia menyebut, di akhir masa jabatan yang tersisa beberapa bulan lagi ruang bagi dirinya untuk mengambil tindakan tegas berupa sanksi indisipliner kepegawaian sudah terbatas.
“Tapi dokumentasi Bawaslu akan ada terus, dan begitu videonya terekam akan dievaluasi nanti oleh siapa pun yang kelak jadi evaluator,” tegasnya lagi.
Karena itu, netralitas yang sudah dikumandangkan lewat UU wajib dipatuhi oleh setiap ASN.
Bupati Kornelius mengatakan, menegakkan aturan terkait netralitas ASN dalam pelaksanaan pilkada memang bukan perkara mudah.
Namun ketegasan itu sudah dibuktikan ketika beberapa waktu lalu sejumlah pejabat yang mencalonkan diri untuk maju dalam pilkada diberhentikan sementara dari jabatan.
Hal tersebut merupakan bagian dari penegakan disiplin yang akan jadi contoh untuk ASN lainnya.
“Karena itulah maka sekarang ada plt Sekda, plt Kadispendukcapil, dan plt pada sejumlah jabatan lain untuk mengisi lowongan yang sudah ditinggalkan karena pejabatnya ikut calon bupati atau wakil bupati,” terang Kodi Mete.
Ia juga mengajak jajaran TNI-Polri, pemerintah desa, kecamatan, hingga kabupaten dan seluruh masyarakat SBD untuk tetap bersama-sama menjaga kedamaian, keamanan, dan kenyamanan selama masa pemilihan berlangsung.
Karena siapa pun pemimpin yang kelak terpilih tujuannya sama, yaitu membawa SBD lebih maju, berkualitas, berdaya saing, demokratis, dan sejahtera.
“Untuk para ASN maupun jajaran TNI-Polri saya ajak untuk menanamkan sikap netralitas dalam diri sebagai seorang ASN dan aparat penegak hukum selama masa pilkada nanti,” tandasnya. ( JIP/MS )







































