Birokrasi

Lima Pelaksana Tugas Ditunjuk Bupati SBD Isi Jabatan Eselon II yang Lowong

×

Lima Pelaksana Tugas Ditunjuk Bupati SBD Isi Jabatan Eselon II yang Lowong

Share this article

TAMBOLAKA, MENARASUMBA.COM – Lima jabatan eselon II yang ditinggal sementara waktu karena ASN bersangkutan mengikuti proses pilkada telah terisi.

Satu dari lima jabatan itu adalah kursi Sekda yang ditinggal Fransiskus M. Adi Lalo, S.Sos karena sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten SBD, Yordan Parera, S.Sos, Selasa (21/05/2024) di ruang kerjanya.

“Untuk kepentingan layanan administrasi pemerintahan dan publik kursi pimpinan tidak boleh kosong,” jelas Yordan.

Lebih lanjut dikatakannya, lima pejabat yang ditunjuk tersebut adalah Drs. Lukas Ngongo Gaddi, Christofel Horo, SH, Drs. Agustinus Pandak, Bonefasius Wungo, S.Sos, dan Hermanus Horo, SIP.

Asisten Bidang Administrasi Umum, Drs. Lukas Ngongo Gaddi ditunjuk sebagai plt Sekda yang menggantikan posisi Fransiskus M. Adi Lalo, S.Sos.

Sedangkan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Christofel Horo, SH sebagai plt Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan yang ditinggal Drs. Dominggus Bulla, M.Si.

“Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Bonefasius Wungo, S.Sos ditunjuk sebagai Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM yang sebelumnya dijabat Yengo Tanda Kawi, S.Pd, dan Sekdis Nakertrans, Hermanus Horo, SIP ditunjuk jadi plt Kepala Dinas Nakertrans yang ditinggal Yeremia Tanggu S.Sos,” imbuhnya.

Sementara Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Drs. Agustinus Pandak diberi mandat sebagai plt Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Pelaksana tugas ini akan menjalankan fungsi pada hal-hal yang bersifat rutinitas administratif.

“Namun untuk hal-hal yang bersifat strategis harus atas persetujuan bupati atau sekda selaku pimpinan,” katanya lebih lanjut.

Dijelaskan Yordan, bupati berikhtiar untuk menerbitkan SK pemberhentian sementara dan menunjuk pelaksana tugas pada sejumlah jabatan itu karena sudah ada surat imbauan dari Bawaslu.

“Saat itu Pak Bupati katakan jika ia tidak mengambil tindakan maka bisa saja dituding macam-macam dan dilaporkan ke tingkat atas,” imbuhnya.

Terkait status Sekretaris Dinas Pariwisata, Agustinus Wora Wora, S.Pd yang sudah menarik diri dari bursa bakal calon wakil bupati di PDIP, Yordan mengatakan masih menanti dokumen resmi dari yang bersangkutan.

“Saat ini diberhentikan sementara dulu, nanti kalau sudah masukkan dokumen resmi penarikan diri dari pencalonan baru ditinjau kembali,” pungkasnya  ( JIP/MS )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *