Politik

Evaluasi Pilkada 2024 KPU Sumba Barat Gelar Forum Grup Discussion

×

Evaluasi Pilkada 2024 KPU Sumba Barat Gelar Forum Grup Discussion

Share this article

WAIKABUBAK, MENARASUMBA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumba Barat menyelenggarakan Forum Grup Discussion (FGD).

Berlangsung di Kantor KPU setempat, Sabtu (22/02/2025) FGD ini melibatkan pegiat pemilu Prawita Ariani sebagai fasilitator yang memimpin kegiatan penyusunan laporan evaluasi pilkada tahun 2024.

Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Bawaslu Kabupaten Sumba Barat, Papy B. Njurumana, pejabat Kodim 1613/Sumba Barat, dan sejumlah wartawan yang bertugas di kabupaten itu.

Dalam sambutannya, Plh Ketua KPU Kabupaten Sumba Barat, Oktavianus Malo mengatakan, FGD ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memetakan permasalahan yang terjadi selama berlangsungnya tahapan pilkada serentak tahun 2024.

“Kegiatan ini untuk menindaklanjuti perintah KPU RI sesuai surat Nomor 13 Tahun 2025 tentang Penyusunan Laporan Evaluasi Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024,” terang Oktavianus.

Oktavianus Malo yang didampingi anggota KPU Ridwan Mias K. Modo, Muhammadiah, dan Agus Salim menjelaskan, kegiatan FGD ini dilaksanakan secara berjenjang.

“Kita inventarisasi berbagai kendala selama proses tahapan sampai dengan pelaksanaan Pemilu dan rumuskan langkah strategis untuk perbaikan di masa mendatang,” lanjutnya.

“Tantangannya diidentifikasi lalu susun rekomendasi untuk meningkatkan kualitas Pemilu di masa mendatang,” sambungnya lagi.

Partisipasi pemilih dalam pilkada Sumba Barat tanggal 27 November 2024 lalu berkurang jika dibanding Pilpres dan Pileg pada bulan Februari 2024.

Dari total daftar pemilih tetap (DPT) yang berjumlah 96.835 wajib pilih, tingkat partisipasi pada pilkada Sumba Barat tahun 2024 hanya mencapai 66,69 persen dengan jumlah wajib pilih sebanyak 64.530 orang.

“Kita berharap lewat FGD ini, seluruh pemangku kepentingan dapat memberi masukan konstruktif untuk menghasilkan pemilu yang lebih baik dan transparan di masa mendatang,” imbuhnya.

“Hasil diskusi ini akan diserahkan kepada KPU Provinsi NTT saat FGD tingkat provinsi yang informasinya akan dilaksanakan pada tanggal 26 Februari 2025 mendatang,” tandas Oktavianus.

FGD tersebut membahas secara dialogis semua rangkaian kegiatan pilkada yang dilaksanakan KPU Kabupaten Sumba Barat, sejak pemutakhiran data pemilih, masa kampanye, pelaksanaan pemilihan, sidang sengketa di MK hingga kegiatan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih. ( JIP/MS )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *