Ekonomi

Tekad Bupati SBD Pasar Rada Mata dan Alun-alun Kota Tambolaka Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Pelaku UMKM dan Pedagang Kecil

×

Tekad Bupati SBD Pasar Rada Mata dan Alun-alun Kota Tambolaka Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Pelaku UMKM dan Pedagang Kecil

Share this article

TAMBOLAKA, MENARASUMBA.COM – Bupati Sumba Barat Daya, Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST telah meninjau bangunan Pasar Rada Mata beberapa waktu lalu.

Didampingi Pj. Sekda Edmundus Nau, Kadis Perindag Agustinus Dapa, dan sejumlah pejabat, Ratu Wulla mendatangi lokasi pasar itu pada Senin (24/03/2025) lalu.

Kondisi gedung Pasar Rada Mata saat ini. (Foto Menara Sumba )

Bupati meminta agar gedung yang sekian tahun belum dimanfaatkan ini segera ditempati pedagang.

Sosok bupati wanita pertama di Sumba ini prihatin atas nasib para pedagang kecil yang kian terdepak oleh gempuran mini market yang sudah menjelajah setiap pelosok Bumi Loda Wee Maringi Pada Wee Malala.

“Ibu Bupati ingin semua pedagang kecil di pinggiran jalan bisa berjualan di tempat yang layak dalam bangunan pasar,” jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten SBD, Agustinus Dapa, S.Sos, Kamis (27/03/2025).

Apalagi gedung Pasar Rada Mata yang dibangun pada akhir masa pemerintahan MDT-DT ini belum dimanfaatkan dengan baik.

Keprihatinan Bupati Ratu Wulla sangat beralasan, karena ia menyaksikan sendiri bagaimana para pedagang kecil pinggiran ini berjibaku menghadapi berbagai tekanan usaha.

“Perhatian Ibu Bupati terhadap pedagang kecil yang jualan di pinggir jalan demikian besar dan beliau ingin ada tempat usaha yang layak untuk mereka,” terang Kadis Agustinus Dapa.

Gedung Pasar Rada Mata, kata Agustinus, memiliki kios dan lapak yang jumlahnya mencapai ratusan.

Kunjungan Bupati SBD, Ratu Ngadu Bonu Wulla, ST memantau keberadaan pelaku UMKM di alun-alun.kota. ( Foto Menara Sumba )

Seluruh pedagang kuliner kering, bahan kerajinan, dan souvernir lain bisa ditampung di bangunan pasar tersebut.

Kintal pasar akan ditata, fasilitas pendukung juga akan dibangun seperti sarana parkir kendaraan.

“Termasuk pedagang ikan di pinggir jalan depan pasar akan ditertibkan sehingga tidak lagi berjualan di situ,” ungkapnya.

Keberadaan para pedagang ikan di pinggir jalan ini sangat mengganggu karena aroma amis menyengat tercium hingga ke area gedung pasar.

Bupati telah menugaskan pula dinas PUPR untuk menata sejumlah bangunan lama yang saat ini tersisa tembok, diperbaiki dan diatapi lagi agar bisa dimanfaatkan untuk tempat usaha.

“Diharapkan kelak bangunan-bangunan itu kembali berfungsi sehingga di situ akan ada lagi aktivitas dari pagi , siang, sore, hingga malam hari yang sifatnya rekreasi,” sambungnya.

Diharapkan, denyut perekonomian pedagang kecil pinggir jalan bisa menggelora dari area pasar ini.

Salah satu gerobak jualan milik pelaku UMKM di kawasan alun-alun kota Tambolaka yang tidak dirawat dengan baik. ( Foto Menara Sumba )

Keteguhan hati dengan empati yang ditunjukkan kepada para pedagang kecil ini demikian besar

Di tengah kesibukannya, Ratu Wulla, masih menyempatkan pula untuk memantau kondisi Alun-Alun Kota Tambolaka, pada Selasa (25/03/2025), sehari setelah mengunjungi Pasar Rada Mata.

Dirinya berdialog langsung dengan para pelaku UMKM yang membuka usaha di kawasan tempat bersantai tersebut.

Salah satu yang disampaikan bupati pada kesempatan itu adalah soal kebersihan kawasan alun-alun agar senantiasa terawat dan punya daya tarik yang memikat pengunjung.

Kebersihan area alun-alun, kata Ratu Wulla, adalah kata kunci untuk keberlangsungan aktivitas sarana rekreasi kota ini.

“Alun-alun ini merupakan wajah kota sehingga wajib kita jaga keindahan dan kebersihannya. Hal penting lain adalah menjaga ketertiban dan kerapihan area usaha agar makin menarik untuk pengunjung,” imbaunya.

Bupati juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan menyiapkan lokasi yang strategis bagi pelaku usaha lokal.

“Kita berharap langkah ini dapat memberi ruang usaha yang lebih baik demi meningkatkan perekonomian warga lokal,” tandas Ratu Wulla.

Pihaknya juga akan memikirkan kemungkinan pengembangan fasilitas di kawasan Alun-alun Kota Tambolaka agar lebih nyaman bagi para pelaku usaha dan pengunjung.

“Pemkab Sumba Barat Daya berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan UMKM sebagai motor penggerak ekonomi daerah,” pungkasnya. ( JIP/MS )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *