Berita Desa

Kades Mangganipi Luruskan Kisruh Pengadaan Meteran Listrik dan Pekerjaan Jalan Desa

×

Kades Mangganipi Luruskan Kisruh Pengadaan Meteran Listrik dan Pekerjaan Jalan Desa

Share this article

KODI UTARA, MENARASUMBA.COM – Kepala Desa Mangganipi, Kecamatan Kodi Utara, Martinus Mali Tanggu Holo digoyang isu tidak sedap.

Santer beredar informasi jika pemasangan meteran listrik yang dibiayai dari dana desa tahun anggaran 2024 tidak kunjung dinikmati warga.

Kepala Desa Mangganipi, Martinus Mali Tanggu Holo. ( Foto Menara Sumba)

Demikian halnya dengan pekerjaan jalan senilai 258 juta yang juga disebut tersendat dan belum tuntas kegiatannya.

Bahkan sang kades dituding telah mengutip uang sejumlah 300 ribu per kk untuk pengadaan kabel.

Ditemui awak media di rumahnya, Kamis (13/02/2025) Kepala Desa Mangganipi, Martinus Mali Tanggu Holo menepis desas-desus itu.

“Kegiatan pekerjaan jalan tersisa pemadatan dengan alat berat saja,” jelasnya.

Ia memastikan, pemadatan jalan sepanjang dua kilometer yang membentang di wilayah dusun satu ini akan dilakukan dalam waktu dekat.

“Pekerjaan jalan akan ditangani sampai tuntas,” janji Martinus.

Sedangkan permintaan biaya pemasangan meteran listrik sejumlah 300 ribu, katanya lebih lanjut, bukanlah pungutan liar.

Dikatakannya, kutipan biaya sejumlah itu dibebankan kepada calon pelanggan untuk pengadaan kabel sesuai kesepakatan bersama.

Kondisi jalan yang akan dituntaskan pemadatannya dengan alat berat. ( Foto Menara Sumba )

Pasalnya, panjang kabel yang disediakan PLN hanya 20 meter, sedangkan jarak tiang listrik ke rumah calon pelanggan mencapai ratusan meter.

“Mau tidak mau tambahan biaya untuk pengadaan kabel dibebankan kepada calon pelanggan,” sebutnya.

Saat ini, sejumlah material seperti meteran dan kabel sudah didatangkan oleh vendor.

“Dalam satu dua hari ini akan dilakukan penyambungan listrik ke rumah calon pelanggan,” katanya lebih lanjut.

Siang itu, ditemani sang kades, sejumlah awak media memantau kondisi jalan yang dikabarkan tidak tuntas penanganannya tersebut.

Karena belum dilakukan pemadatan kondisi jalan masih terasa bergelombang.

“Mudah-mudahan cuaca cepat membaik sehingga bisa dilakukan pemadatan,” timpal Martinus. ( JIP/MS )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *